Di tengah makin terbukanya peluang, masih terdapat sejumlah batasan yang menghalangi perempuan menunjukkan kemampuannya, termasuk pada bidang yang belum banyak didominasi perempuan, seperti industri STEM (sains, teknologi, engineering dan matematika) dimana perempuan hanya mengisi 2 dari 10 pekerja profesional1. Tantangan ini juga makin terasa akibat pandemi. Survei Asia-Pacific Girls Report 2021 menyebutkan bahwa Indonesia mengalami penurunan dua peringkat dibandingkan 2019 pada indikator peluang keterlibatan perempuan di bidang ekonomi2. Sebagai pengusaha sukses di industri fesyen, Mira Nur Gandaniati menyampaikan, ”Dari pengalaman saya berbisnis sejak 2006, perempuan mampu dan memiliki kecakapan untuk mengelola dan memimpin